- bisa kan
- ketenangan itu satu kualitas yang eksis pada saat ini,
jika dikatakan jika lulus anda akan tenang, itu bukan berarti sekarang (sebelum lulus ) saya tidak tenang....
pernah belajar filsafat proses alferd north wheathead ?
saya ingin diskusi tentang teologi negatif ibn araby.....apa antum sudah banyak tau ttg itu ?
16 Jul- beliau mengkritik scr total bangunan teologi klasik para mutakallimin....
sy blm membaca detailnya.,saya cuman mbaca skiming n scanning, too much to read kang
bagi beliau tuhan tidak bisa dibuktikan dg menjelaskan esensi/eksistensi tuhan( pembuktian positiv), tuhan hanya bisa dibuktikan dg menunjuk bahwa ini bukan tuhan, itu juga bukan tuhan dst..(pembuktian negativ)
tuhan sama sekali ga bisa dijelaskan melalui bahasa, bahasa sudah mencapai perbatasannya ketika menjelaskan tuhan, tuhan dicapai diantara perbatasan antara bahasa dan keheningan dst...
itu yg saya tangkap
16 Ju- pendekatan beliau itu yyg dicoba angkat sama si penulis........masalahnya y karna teologi negativ menyimpang dr keumuman to kang
16 Juli- ya sih,emang yang namanya klo segala sesuatu yg menyangkut Alloh,maka terhentilah ibarat ataupun isyarat,
memang nggak semua hal bisa dibuktikan dg rasional
yang namanya kaidah itu bisa disalahi pada kenyataan
- masalahnya menurut aku bukan rasional atau tidak rasional....masalahnya adalah apakan akal kita mau tunduk (diin) atau tidak...
saya tetep yakin seorang muslim kudulah rasional, itu dianjurkan oleh agama
seorang yg bernama nitsce dan jhon paul sertre itu punya otak jenius, dia ingin mencari dasar dasar kehidupan, mereka melesatkan akalnya sampai tidak tahu, dan mereka tidak berhenti sampai gila...
otak mereka ga diin
pikirkanlah ciptaan jangan pikirkan zat tuhan (al hadis)
hadis itu bisa dipahami begini :
seorang awam ketika bicara tuhan mungkin baru sampek tingkat pemahaman ke 3 sudah sampe pd hukum hadis :tidak bole memikirkan tuhan lg
tp seorang filosof bisa jdi tingkat pemahamannya bisa sampe tingkat 1000 baru dia sampek pd hadis : tidak bole memikirkan tuhan lg...
jd intinya tetap rasional tp rasionalnya tunduk, diin pd ajaran agama yg suci
- ya siapapun boleh berfikir sampai berapa ribu kalipun dan sejuta derajat pun kekuatan otak nya
tapi pasti akan mendapatkan hasil yang NIHIL dalam pemikirannya terhadap dzat Nya
tapi pasti lebih merasuk yg lebih berfikir daripada yg nggak berfikir sama sekali
dan emang waktu itu Alloh baru menurunkan annur dalam dadanya
- saya sepakat kang
kita harus berfikir, itu asas agama kita. addiinu aqlun, laa dinaa liman laa aqla laha..
jika seseorang sudah punya imaan kemudian mau berfikir maka fikirannya membuat iman yg sudah ada tadi menjadi bertambah...
tp kalau ga punya iman, lalu berfikir maka fikirannya tak bisa membuat dia memperoleh iman
berfikir memang tidak bissa membuat orang beriman
tp berfikir BISA MEMPERKUAT IMAN (bg yg suda beriman)
mari kita pertegas panca jiwa pondok kita yg tercinta "BEEBAS/AL HuRRIYYAH? FREEDOM" berfikirlahhhh
16 Juli- betul itu,I sepakat dg U,,,,yupz...freedom dg batas,hemmm
16 J- pean posting di ikada...hasil diskusi kita
ajakan buntuk berfikir keras, , , KERAS
16 Jul- hehehhe,,,takutnya nanti malah kabur semua dari aqidah alias nggak nentu arah nya..,soale yg di IKADA disamping para asatidz yg senior juga terdapat anak anak juga
16 Jul- bukan materi akidahnya...tp asas untuk berfikir dan berfikir
ustad abdul basit wahab pernah pidato
"PENDIDIKAN YANG SUKSES ADALAH YANG BERHASIL MENANCAPKAN "SEMANGAT MENCARI" PADA ANAK DIDIKNYA"
16 Juli- yupz......kita coba
16 Juli- KR
KA
singkatan apa itu atu kang?
16 J- seharuse yg intermisu ttg skripsie di ilangi aja yaiiii
capek saya ngebacanyaaa..
hehehehehe
16 Juli- hehhehehhe,,,biar agak ada sensasinya,ggkkgkgkkgkgkgk,,,graddddaaakkkkk
16- hahahaaha
jelek tp sensanyi...sumpah..hahaaa
16 Ju- heheheh gak masalah....
nanti kita sambung masalah toriqot yo...insyalloh..TAMBAHAN:
WALAUPUN SEBAGIAN BESAR DARI CIPTAAN ALLOH BISA DINALAR DENGAN OTAK MANUSIA TAPI,JANGAN SEKALI KALI MENJADIKAN OTAK MU SEBAGAI TUHAN MU YANG MENENTUKAN ARAH HIDUPMU,,,JANGAN....JANGAN SAMPAI ITU TERJADI
TOH BANYAK SYARI'AT DAN HIKMAT PENCIPTAAN ALLOH BELUM BISA DINALAR DENGAN OTAK DAN BELUM BISA DIBUKTIKAN REALITINYA...SEPERTI SYURGA DAN NERAKA DAN HARI BERBANGKIT DAN YAUM ALHISAB....,,,TAPI APAKAH KITA MENGINGKARI HAL-HAL ITU...????TIDAK KAN...????
BOLEHLAH KITA GUNAKAN AKAL SEBAGAI PENYEIMBANG DALAM PROSES PENCARIAN DALIL,AKAN TETAPI YANG LEBIH BAIK ADALAH MENYERAHKAN SEMUA DAN MANUT APA KATA ALLOH(((SENDIKO DAWUH)))KEPADA PERINTAH ALLOH TANPA BANYAK TANYA...,,DENGAN MENGATAKAN....KENAPA BEGINI...????KENAPA BEGITU...DAN KENAPA HARUS SEKARANG...???KENAPA HARUS BESOK....???DAN LAIN SEBAGAINYA...
JALANKAN LAH PERINTAH ALLOH HANYA DENGAN NIAT(((UNTUK MEMENUHI PERINTAH NYA SEMATA)))
INILAH YANG DISEBUT DENGAN LILLAAHI TA'AALAA....
WALLOHU A'LAM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar